Senin, 06 Maret 2017

SPESIFIKASI GAME DEAD ISLAND RIPTIDE


Dead Island Riptide adalah game Action Role Playing Games ( RPG ) yang di buat oleh Techland dan diterbitkan oleh Deep Silver pada tanggal 23 April 2013 yang lalu. dalam game ini kita dihadapkan dengan wabah Zombie yang sangat menakutkan di pulau Banoi, Berjuang terus agar tetap hidup dari para zombie yang haus darah, game versi ini memiliki beberapa fitur baru di antaranya : Karakter Baru, Kendaraan Baru, Level dan Kondisi Cuaca Yang Baru, Senjata dan Masih ada lagi yang lainnya. 
 


Rekomendasi VGA CARD 128 bit 

MINIMUM SYSTEM REQUIREMENTS :

  • OS: Windows XP (SP3), Vista (SP1) or Windows 7
  • CPU: Intel Core 2 Duo @ 2.2 Ghz / AMD Athlon 64 X2 4600+
  • RAM: 1 GB
  • Graphics VGA : nVidia GeForce 8600 / ATI Radeon HD 2600
  • HDD:  7 GB free disk space
  • Sound Card: DirectX 9 Compatible
  • DirectX: Version 9.0c or Higher
  • Keyboard and Mouse






Dead Island Riptide adalah game Action Role Playing Games ( RPG ) yang di buat oleh Techland dan diterbitkan oleh Deep Silver pada tanggal 23 April 2013 yang lalu. dalam game ini kita dihadapkan dengan wabah Zombie yang sangat menakutkan di pulau Banoi, Berjuang terus agar tetap hidup dari para zombie yang haus darah, game versi ini memiliki beberapa fitur baru di antaranya : Karakter Baru, Kendaraan Baru, Level dan Kondisi Cuaca Yang Baru, Senjata dan Masih ada lagi yang lainnya. 
 


Rekomendasi VGA CARD 128 bit 

MINIMUM SYSTEM REQUIREMENTS :

  • OS: Windows XP (SP3), Vista (SP1) or Windows 7
  • CPU: Intel Core 2 Duo @ 2.2 Ghz / AMD Athlon 64 X2 4600+
  • RAM: 1 GB
  • Graphics VGA : nVidia GeForce 8600 / ATI Radeon HD 2600
  • HDD:  7 GB free disk space
  • Sound Card: DirectX 9 Compatible
  • DirectX: Version 9.0c or Higher
  • Keyboard and Mouse





Spesifikasi PC Dead Island


Banoi Island, sebuah pulau kecil di Papua New Guinea, adalah surga liburan bagi turis. Segalanya mendadak berubah ketika wabah zombie menyeruak dan mengubah mereka yang terinfeksi menjadi sosok makhluk mengerikan yang haus darah. Anda merupakan salah satu dari beberapa orang yang "beruntung" memiliki kekebalan terhadap infeksi virus zombie tersebut. Namun, kebal terhadap infeksi tidak berarti Anda tak dapat tewas! Satu-satunya cara untuk menyelamatkan diri hanyalah keluar dari pulau tersebut.


Mirip Left 4 Dead, ada empat karakter yang dapat dimainkan dalam Dead Island. namun, meski sama-sama menggunakan mode pandang orang pertama, Dead Island agak sulit untuk disebut bergenre FPS (First Person Shooter). game ini lebih fokus pada pertarungan jarak dekat, baik dengan senjata maupun hanya bertangan kosong. Senjata api bukannya tak ada, tetapi amunisi yang tersedia sangat langka dan jumlah yang bisa dibawa pun amat terbatas. Hal itu memaksa Anda untuk memanfaatkannya seefisien mungkin sehingga dari waktu ke waktu Anda justru lebih sering mengandalkan melee weapon. Situasi inilah yang menyebabkan Dead Island lebih mencekam ketimbang game-game bertema sejenis.


Kesan tegang dan mencekam makin kental ketika Anda mendapati bahwa senjata Anda akan rusak setelah beberapa kali dipakai untuk memukul musuh hingga akhirnya tak bisa digunakan sama sekali. Beruntung lingkungan permainan menyediakan cukup banyak "senjata" bagi Anda. Bahkan, mirip dengan Dead Rising, dalam Dead Island, Anda bisa mengombinasikan beberapa benda untuk membuat senjata yang lebih powerful.


Bicara tentang lingkungan permainan, Dead Island tak hanya menyuguhkan gambaran lingkungan yang cukup menawan, tetapi juga sangat luas. Anda bahkan diizinkan untuk mengeksplorasi seluruh lingkungan permainan jika Anda bernyali. Hal ini mengompensasi struktur misi-misinya yang relatif sederhana. Namun, satu hal yang patut diingat, pergerakan Anda dibatasi oleh stamina. Berlari atau menyerang musuh akan menguras stamina. Waspadalah agar tak kehabisan stamina dan terkepung oleh zombie. Jika itu terjadi, petualangan Anda di Dead Island pun berakhir. Wassalam


Spesifikasi PC Minimal untuk memainkan Dead Island:
OS: Windows XP 
Processor: Core2Duo 2.66 GHz 
Memory: 1 GB RAM 
Graphics: ATI 2600XT 512MB VRAM (GeForce 8600GT) 
DirectX®: DirectX 9.0C 
Hard Drive: 7 GB available hard drive space 
Other: keyboard, mouse
Beberapa screenshot dan review Dead Island:
 






Banoi Island, sebuah pulau kecil di Papua New Guinea, adalah surga liburan bagi turis. Segalanya mendadak berubah ketika wabah zombie menyeruak dan mengubah mereka yang terinfeksi menjadi sosok makhluk mengerikan yang haus darah. Anda merupakan salah satu dari beberapa orang yang "beruntung" memiliki kekebalan terhadap infeksi virus zombie tersebut. Namun, kebal terhadap infeksi tidak berarti Anda tak dapat tewas! Satu-satunya cara untuk menyelamatkan diri hanyalah keluar dari pulau tersebut.


Mirip Left 4 Dead, ada empat karakter yang dapat dimainkan dalam Dead Island. namun, meski sama-sama menggunakan mode pandang orang pertama, Dead Island agak sulit untuk disebut bergenre FPS (First Person Shooter). game ini lebih fokus pada pertarungan jarak dekat, baik dengan senjata maupun hanya bertangan kosong. Senjata api bukannya tak ada, tetapi amunisi yang tersedia sangat langka dan jumlah yang bisa dibawa pun amat terbatas. Hal itu memaksa Anda untuk memanfaatkannya seefisien mungkin sehingga dari waktu ke waktu Anda justru lebih sering mengandalkan melee weapon. Situasi inilah yang menyebabkan Dead Island lebih mencekam ketimbang game-game bertema sejenis.


Kesan tegang dan mencekam makin kental ketika Anda mendapati bahwa senjata Anda akan rusak setelah beberapa kali dipakai untuk memukul musuh hingga akhirnya tak bisa digunakan sama sekali. Beruntung lingkungan permainan menyediakan cukup banyak "senjata" bagi Anda. Bahkan, mirip dengan Dead Rising, dalam Dead Island, Anda bisa mengombinasikan beberapa benda untuk membuat senjata yang lebih powerful.


Bicara tentang lingkungan permainan, Dead Island tak hanya menyuguhkan gambaran lingkungan yang cukup menawan, tetapi juga sangat luas. Anda bahkan diizinkan untuk mengeksplorasi seluruh lingkungan permainan jika Anda bernyali. Hal ini mengompensasi struktur misi-misinya yang relatif sederhana. Namun, satu hal yang patut diingat, pergerakan Anda dibatasi oleh stamina. Berlari atau menyerang musuh akan menguras stamina. Waspadalah agar tak kehabisan stamina dan terkepung oleh zombie. Jika itu terjadi, petualangan Anda di Dead Island pun berakhir. Wassalam


Spesifikasi PC Minimal untuk memainkan Dead Island:
OS: Windows XP 
Processor: Core2Duo 2.66 GHz 
Memory: 1 GB RAM 
Graphics: ATI 2600XT 512MB VRAM (GeForce 8600GT) 
DirectX®: DirectX 9.0C 
Hard Drive: 7 GB available hard drive space 
Other: keyboard, mouse
Beberapa screenshot dan review Dead Island:
 





Spesifikasi PC untuk Crysis 3


Sebagian besar gamer tentu saja sangat menantikan kehadiran Crysis 3, seri terbaru dari salah satu franchise game FPS terbaik di industri game. Crytek tidak hanya sekedar mempertahankan visualisasi sebagai kekuatan utama untuk seri terbaru ini, tetapi juga plot, setting, dan berbagai penambahan fitur gameplay yang baru.  Crytek bahkan menyatakan bahwa Crysis 3 akan menjadi seri terakhir untuk sang karakter ikonik – Prophet. Dengan semua hal ini, tidak mengherankan rasanya jika banyak gamer yang begitu mengantisipasi kehadiran seri ini. Satu yang pasti, dengan kekuatan CryEngine 3 yang lebih disempurnakan, Crysis 3 tentu akan tampil jauh lebih maksimal untuk platform PC.
Dikenal sebagai legenda yang sempat membuat banyak gamer PC bertekuk lutut di masa lalu, Crytek tentu tetap menjadikan kualitas grafis sebagai nilai jual yang utama. Sebagai seorang gamer, sudah menjadi “kewajiban” kita untuk berusaha mencicipinya dalam kualitas terbaik yang bisa kita dapatkan. Salah satu cara paling efektif? Tentu saja dengan menyediakan sebuah PC yang mampu memaksa game ini berjalan dengan setting maksimal. Dengan waktu rilis yang masih terhitung lama, Februari 2013 mendatang, Anda tentu saja punya cukup banyak waktu untuk mempersiapkan diri. Apa saja yang dibutuhkan?


Minimum Requirements:
  • OS: Windows Vista, Windows 7 or Windows 8
  • Graphics Card: DirectX 11 graphics card with 1Gb Video RAM
  • CPU: Dual core CPU
  • RAM: 2GB Memory (3GB on Vista)
Example 1 (Nvidia/Intel):
  • Nvidia GTS 450
  • Intel Core2 Duo 2.4 Ghz (E6600)
Example 2 (AMD):
  • AMD Radeon HD5770
  • AMD Athlon64 X2 2.7 Ghz (5200+)
Recommended Requirements:
  • OS: Windows Vista, Windows 7 or Windows 8
  • Graphics Card: DirectX 11 graphics card with 1GB Video RAM
  • CPU: Quad core CPU
  • RAM: 4GB Memory
Example 1 (Nvidia/Intel):
  • Nvidia GTX 560
  • Intel Core i3-530
Example 2 (AMD):
  • AMD Radeon HD5870
  • AMD Phenom II X2 565
Hi-Performance PC Specifications:
  • OS: Windows Vista, Windows 7 or Windows 8
  • Graphics Card: Latest DirectX 11 graphics card
  • CPU: Latest quad core CPU
  • RAM: 8GB Memory
Example 1 (Nvidia/Intel):
  • NVidia GTX 680
  • Intel Core i7-2600k
Example 2 (AMD):
  • AMD Radeon HD7970
  • AMD Bulldozer FX4150

Sebagian besar gamer tentu saja sangat menantikan kehadiran Crysis 3, seri terbaru dari salah satu franchise game FPS terbaik di industri game. Crytek tidak hanya sekedar mempertahankan visualisasi sebagai kekuatan utama untuk seri terbaru ini, tetapi juga plot, setting, dan berbagai penambahan fitur gameplay yang baru.  Crytek bahkan menyatakan bahwa Crysis 3 akan menjadi seri terakhir untuk sang karakter ikonik – Prophet. Dengan semua hal ini, tidak mengherankan rasanya jika banyak gamer yang begitu mengantisipasi kehadiran seri ini. Satu yang pasti, dengan kekuatan CryEngine 3 yang lebih disempurnakan, Crysis 3 tentu akan tampil jauh lebih maksimal untuk platform PC.
Dikenal sebagai legenda yang sempat membuat banyak gamer PC bertekuk lutut di masa lalu, Crytek tentu tetap menjadikan kualitas grafis sebagai nilai jual yang utama. Sebagai seorang gamer, sudah menjadi “kewajiban” kita untuk berusaha mencicipinya dalam kualitas terbaik yang bisa kita dapatkan. Salah satu cara paling efektif? Tentu saja dengan menyediakan sebuah PC yang mampu memaksa game ini berjalan dengan setting maksimal. Dengan waktu rilis yang masih terhitung lama, Februari 2013 mendatang, Anda tentu saja punya cukup banyak waktu untuk mempersiapkan diri. Apa saja yang dibutuhkan?


Minimum Requirements:
  • OS: Windows Vista, Windows 7 or Windows 8
  • Graphics Card: DirectX 11 graphics card with 1Gb Video RAM
  • CPU: Dual core CPU
  • RAM: 2GB Memory (3GB on Vista)
Example 1 (Nvidia/Intel):
  • Nvidia GTS 450
  • Intel Core2 Duo 2.4 Ghz (E6600)
Example 2 (AMD):
  • AMD Radeon HD5770
  • AMD Athlon64 X2 2.7 Ghz (5200+)
Recommended Requirements:
  • OS: Windows Vista, Windows 7 or Windows 8
  • Graphics Card: DirectX 11 graphics card with 1GB Video RAM
  • CPU: Quad core CPU
  • RAM: 4GB Memory
Example 1 (Nvidia/Intel):
  • Nvidia GTX 560
  • Intel Core i3-530
Example 2 (AMD):
  • AMD Radeon HD5870
  • AMD Phenom II X2 565
Hi-Performance PC Specifications:
  • OS: Windows Vista, Windows 7 or Windows 8
  • Graphics Card: Latest DirectX 11 graphics card
  • CPU: Latest quad core CPU
  • RAM: 8GB Memory
Example 1 (Nvidia/Intel):
  • NVidia GTX 680
  • Intel Core i7-2600k
Example 2 (AMD):
  • AMD Radeon HD7970
  • AMD Bulldozer FX4150

Spesifikasi Game PC Crysis 2








MINIMUM SYSTEM REQUIREMENTS :
-OS: Windows® XP SP 2 (32-64 bits) / Windows Vista® (32-64 bits) / Windows 7® (32-64 bits)
-CPU: Intel Core 2 Duo 2 Ghz, AMD Athlon 64 x2 2 Ghz or better
-Memory: 2 GB for Windows ® XP, 3 GB for Vista / Windows ® 7
-Video Memory: Nvidia GeForce 8800 GT 512 MB of memory or higher; ATI/AMD Radeon 3850HD -512Mb RAM or higher
-HDD: 9 GB of free Hard Drive Space







MINIMUM SYSTEM REQUIREMENTS :
-OS: Windows® XP SP 2 (32-64 bits) / Windows Vista® (32-64 bits) / Windows 7® (32-64 bits)
-CPU: Intel Core 2 Duo 2 Ghz, AMD Athlon 64 x2 2 Ghz or better
-Memory: 2 GB for Windows ® XP, 3 GB for Vista / Windows ® 7
-Video Memory: Nvidia GeForce 8800 GT 512 MB of memory or higher; ATI/AMD Radeon 3850HD -512Mb RAM or higher
-HDD: 9 GB of free Hard Drive Space

Spesifikasi 25 To Life PC Game


Kurang lebih game 25 To Life mirip dengan GTA, karena karakter yang kita mainkan adalah seorang brandalan yang melakukan aksi kriminal. Seperti perang dengan anggota geng, merampok bank dan lain-lain. Di setiap aksi kejahatan yang dilakukan, maka anda akan berhadapan dengan polisi. Tak terkecuali baku tembak dengan SWAT, jika level sudah naik.

Asyiknya dalam game ini, kita bisa menyandera orang sebagai tameng jika dalam keadaan bertempur melawan pihak yang berwajib. Orang yang bisa disandera ditandai warna ungu dalam map. Selain single player, tersedia juga menu multiplayer online untuk main berdua. Silahkan lihat pada option ► keyboard bindings untuk fungsi tombol.

Screenshots:


Recommended System Requirements: 
  • Pentium 4 2.4GHz
  • RAM: 512MB
  • DirectX: DX 9
  • HDD Space: 1.5 Gb

Kurang lebih game 25 To Life mirip dengan GTA, karena karakter yang kita mainkan adalah seorang brandalan yang melakukan aksi kriminal. Seperti perang dengan anggota geng, merampok bank dan lain-lain. Di setiap aksi kejahatan yang dilakukan, maka anda akan berhadapan dengan polisi. Tak terkecuali baku tembak dengan SWAT, jika level sudah naik.

Asyiknya dalam game ini, kita bisa menyandera orang sebagai tameng jika dalam keadaan bertempur melawan pihak yang berwajib. Orang yang bisa disandera ditandai warna ungu dalam map. Selain single player, tersedia juga menu multiplayer online untuk main berdua. Silahkan lihat pada option ► keyboard bindings untuk fungsi tombol.

Screenshots:


Recommended System Requirements: 
  • Pentium 4 2.4GHz
  • RAM: 512MB
  • DirectX: DX 9
  • HDD Space: 1.5 Gb

Spesifikasi PC Untuk Resident Evil: Revelations


Berhasil mendapatkan penilaian positif dari beragam media game dan gamer, eksistensi Resident Evil: Revelations memang menjadi oase, terutama bagi mereka yang sempat kecewa dengan performa yang dihasilkan oleh Resident Evil 6. Game yang pada awalnya dirilis secara “eksklusif” untuk Nintendo 3DS ini akhirnya dikonfirmasikan akan  dirilis untuk platform rumahan yang tentu saja, jauh lebih kuat. Capcom sudah mengkonfirmasikan eksistensi Resident Evil: Revelations untuk XBOX 360, Playstation 3, Nintendo Wii U, dan tentu saja – PC. Dengan kualitas definisi tinggi yang membuatnya tentu lebih superior dibandingkan versi original 3DS-nya, RE: Revelation tentu tampil menjanjikan. Pertanyaan utamanya, mampukah PC Anda menjalankannya?
Dibandingkan dengan versi konsol, RE: Revelations tentu saja tampil lebih maksimal secara visual untuk platform yang lebih dinamis – PC. Jangan takut bahwa Anda akan berhadapan dengan sebuah game yang menuntut spesifikasi seberat Crysis 3. Capcom bahkan masih memungkinkan Resident Evil: Revelations ini untuk dimainkan dengan sistem operasi Windows XP, ketika sebagian besar game lainnya sudah bergerak pada Windows 7 sebagai kebutuhan sistem minimal. Anda juga membutuhkan VGA yang mendukung minimal DirectX 9. Lantas, spesifikasi lengkap seperti apa yang dibutuhkan oleh game yang rencananya akan dirilis pada 21 Mei 2013 ini?


Minimum System Requirements
  • OS: XP or later
  • CPU: Intel Gore 2 Duo 2.4 GHz – better / AMD Athlon X2 2.8 GHZ – better
  • Memory: 2 GB RAM
  • Storage: 8 GB
  • DVD Drive: DVD9-Compatible
  • VGA: NVIDIA GeForce 8800GTS – better / AMD Radeon HD3850 – better
  • Sound Card: Direct Sound supported with DirectX 9 – better
  • DirectX: DirectX 9 – better
Recommended System Requirements
  • OS: Vista or later
  • CPU: Intel Gore 2 Quad 2.7 GHz – better / AMD Phenom II X4 3 GHZ – better
  • Memory: 4 GB RAM
  • Storage: 8 GB
  • DVD Drive: DVD9-Compatible
  • VGA: NVIDIA GeForce GTX 560 – better / AMD Radeon HD6950 – better
  • Sound Card: Direct Sound supported with DirectX 9 – better
  • DirectX: DirectX 9 – better




Berhasil mendapatkan penilaian positif dari beragam media game dan gamer, eksistensi Resident Evil: Revelations memang menjadi oase, terutama bagi mereka yang sempat kecewa dengan performa yang dihasilkan oleh Resident Evil 6. Game yang pada awalnya dirilis secara “eksklusif” untuk Nintendo 3DS ini akhirnya dikonfirmasikan akan  dirilis untuk platform rumahan yang tentu saja, jauh lebih kuat. Capcom sudah mengkonfirmasikan eksistensi Resident Evil: Revelations untuk XBOX 360, Playstation 3, Nintendo Wii U, dan tentu saja – PC. Dengan kualitas definisi tinggi yang membuatnya tentu lebih superior dibandingkan versi original 3DS-nya, RE: Revelation tentu tampil menjanjikan. Pertanyaan utamanya, mampukah PC Anda menjalankannya?
Dibandingkan dengan versi konsol, RE: Revelations tentu saja tampil lebih maksimal secara visual untuk platform yang lebih dinamis – PC. Jangan takut bahwa Anda akan berhadapan dengan sebuah game yang menuntut spesifikasi seberat Crysis 3. Capcom bahkan masih memungkinkan Resident Evil: Revelations ini untuk dimainkan dengan sistem operasi Windows XP, ketika sebagian besar game lainnya sudah bergerak pada Windows 7 sebagai kebutuhan sistem minimal. Anda juga membutuhkan VGA yang mendukung minimal DirectX 9. Lantas, spesifikasi lengkap seperti apa yang dibutuhkan oleh game yang rencananya akan dirilis pada 21 Mei 2013 ini?


Minimum System Requirements
  • OS: XP or later
  • CPU: Intel Gore 2 Duo 2.4 GHz – better / AMD Athlon X2 2.8 GHZ – better
  • Memory: 2 GB RAM
  • Storage: 8 GB
  • DVD Drive: DVD9-Compatible
  • VGA: NVIDIA GeForce 8800GTS – better / AMD Radeon HD3850 – better
  • Sound Card: Direct Sound supported with DirectX 9 – better
  • DirectX: DirectX 9 – better
Recommended System Requirements
  • OS: Vista or later
  • CPU: Intel Gore 2 Quad 2.7 GHz – better / AMD Phenom II X4 3 GHZ – better
  • Memory: 4 GB RAM
  • Storage: 8 GB
  • DVD Drive: DVD9-Compatible
  • VGA: NVIDIA GeForce GTX 560 – better / AMD Radeon HD6950 – better
  • Sound Card: Direct Sound supported with DirectX 9 – better
  • DirectX: DirectX 9 – better



Resident Evil Operation Raccoon City

Minimum system requirements :
Processor: Intel(R) Core(TM)2 Duo 2.4 Ghz , AMD Athlon(TM) X2 2.8 Ghz or better
Memory: 2 GB RAM
Graphics: NVIDIA(R) GeForce(R) 8800GTS , ATI Radeon(TM) HD 3850 or better
               (512 MB, 256bit)

Recommended system requirements
Processor: Intel(R) Core(TM)2 Quad 2.7 Ghz, AMD Phenom(TM)II X4 3 Ghz or better
Memory: 4 GB RAM
Graphics: NVIDIA(R) GeForce(R) GTX 560( 1GB , 256bit)
Minimum system requirements :
Processor: Intel(R) Core(TM)2 Duo 2.4 Ghz , AMD Athlon(TM) X2 2.8 Ghz or better
Memory: 2 GB RAM
Graphics: NVIDIA(R) GeForce(R) 8800GTS , ATI Radeon(TM) HD 3850 or better
               (512 MB, 256bit)

Recommended system requirements
Processor: Intel(R) Core(TM)2 Quad 2.7 Ghz, AMD Phenom(TM)II X4 3 Ghz or better
Memory: 4 GB RAM
Graphics: NVIDIA(R) GeForce(R) GTX 560( 1GB , 256bit)

Spesifikasi PC Untuk Game Resident Evil 6

Spesifikasi PC Untuk Game Resident Evil 6 

Untuk mengulang kesuksesan dari game seri terdahulunya yang sudah meraup banyak penggemar game di dunia kini CAPCOM sebagai perilis versi terbarunya yaitu Resident Evil 6.berbeda dengan seri Resident Evil sebelumnya,Resudent Evil datang dengan karakter utama dengan 4 cerita berbeda.keseluruhan plot di dapatkan dari memainkan semua chapter ini,dengan cerita yang terpisah seperti ini,memang tidak mudah untuk menangkap keseluruhan cerita yang di tawarkan Resident Evil 6 dengan hanya memandang satu sisi cerita saja.game ini telah di rilis untuk versi (PS3,Xbox 360,PC).dan inilah spesifikasinya..











Minimum Requirements


Processor   : Core 2 Duo E6600 2.4 GHz | AMD Athlon II X2 220
OS             : Windows XP (32 Bit)
Graphics     : AMD Radeon HD 3850
                    Nvidia GeForce 8800 GT
RAM           : 2 GB
HDD           : 16 GB
Direct X       : DX 9


GD Adjusted Requirements


Processor   : Core 2 Quad Q9450 2.66 GHz | AMD Phenom II X4
OS             : Windows 7 (64 Bit)
Graphics     : AMD Radeon HD 6850
                    Nvidia GeForce GTX 290
RAM           : 4 GB
HDD           : 16 GB
Direct X       : DX 10


Recommended Requirements


Processor   : Intel Core i3-530 GHz | AMD Phenom II X4 810 2.80 GHz
OS             : Windows 7 (64 Bit)
Graphics     : AMD Radeon HD 7550
                    Nvidia GeForce GTX 560
RAM           : 4 GB
HDD           : 16 GB
Direct X       : DX 11
Spesifikasi PC Untuk Game Resident Evil 6 

Untuk mengulang kesuksesan dari game seri terdahulunya yang sudah meraup banyak penggemar game di dunia kini CAPCOM sebagai perilis versi terbarunya yaitu Resident Evil 6.berbeda dengan seri Resident Evil sebelumnya,Resudent Evil datang dengan karakter utama dengan 4 cerita berbeda.keseluruhan plot di dapatkan dari memainkan semua chapter ini,dengan cerita yang terpisah seperti ini,memang tidak mudah untuk menangkap keseluruhan cerita yang di tawarkan Resident Evil 6 dengan hanya memandang satu sisi cerita saja.game ini telah di rilis untuk versi (PS3,Xbox 360,PC).dan inilah spesifikasinya..











Minimum Requirements


Processor   : Core 2 Duo E6600 2.4 GHz | AMD Athlon II X2 220
OS             : Windows XP (32 Bit)
Graphics     : AMD Radeon HD 3850
                    Nvidia GeForce 8800 GT
RAM           : 2 GB
HDD           : 16 GB
Direct X       : DX 9


GD Adjusted Requirements


Processor   : Core 2 Quad Q9450 2.66 GHz | AMD Phenom II X4
OS             : Windows 7 (64 Bit)
Graphics     : AMD Radeon HD 6850
                    Nvidia GeForce GTX 290
RAM           : 4 GB
HDD           : 16 GB
Direct X       : DX 10


Recommended Requirements


Processor   : Intel Core i3-530 GHz | AMD Phenom II X4 810 2.80 GHz
OS             : Windows 7 (64 Bit)
Graphics     : AMD Radeon HD 7550
                    Nvidia GeForce GTX 560
RAM           : 4 GB
HDD           : 16 GB
Direct X       : DX 11

Spesifikasi PC untuk Resident Evil 5


Sinopsis
Cerita dari RE5 ini menceritakan tentang petualangan Chris Redfield (yang sekarang jadi jauh lebih keren dan gahar) di suatu negara (fiktif/rekaan) di kawasan Afrika yang disebut Kijuju. Chris kini  telah menjadi anggota dari sebuah kesatuan yang disebut Bioterrorism Security Assessment Alliance  (BSAA). Kali ini ia ditugaskan untuk menyelidiki sebuah insiden yang terjadi di wilayah yang menjadi setting game ini. Lagi-lagi Chris tidak akan sendiri dalam petualangannya.

 

Ia akan ditemani oleh  seorang cewek latin berumur 23 tahun yang bernama Sheva Alomar (Biarpun namanya Sheva, bukan berarti  doi punya hubungan darah sama pemain bola asal Ukraina). Tidak hanya berusaha melakukan investigasi  mengenai sesuatu yang terjadi di sana, kehilangan Jill terus membayangi dirinya. Keberadaan Sheva  sebagai partner-nya kali ini pun sempat mengingatkannya dengan trauma kehilangan Jill. Seiring dengan  penyelidikannya mengenai apa yang tengah terjadi di balik penyebaran virus di kawasan ini, Chris pun  berharap untuk bisa menemukan kembali Jill, walaupun harus berhadapan kembali dengan Albert Wesker yang  telah menjadi musuh bebuyutannya. Ia masih menyimpan keyakinan bahwa Jill masih hidup di suatu tempat.

Di game kali ini, gamers akan bertemu dengan beberapa tokoh baru dan keterkaitan mengenai asal dari virus yang tersebar. Yang pasti, game ini punya cerita yang tidak boleh dilewatkan oleh para penggemar setia franchise ini.


Gameplay 8,5
RE5 ini merupakan sesuatu yang baru, apabila game RE terakhir yang gamers mainkan adalah RE pertama (ya iyalah). Yup, karena bagi gamers yang sudah pernah memainkan RE4 di PS2 pastinya telah mengetahui bahwa  mekanisme gameplay-nya telah mengalami perubahan yang signifikan. Apabila RE pertama, kedua, dan ketiga  menerapkan sistem kamera yang fixed alias diam sementara karakter kita bergerak di dalamnya, RE4 telah  mengimplementasikan sudut pandang over-the shoulder pada gameplay-nya. Serupa dengan hal itu, RE5 juga  menerapkan sistem sejenis, yang sudah bukan merupakan hal baru lagi. Sama halnya seperti menggerakkan  Leon di RE4, gamers juga dapat mengarahkan sasaran tembak Chris secara manual, menggunakan serangan  melee untuk memastikan musuh benar-benar mati, menemukan kembali fitur QTE (yang sudah jadi salah satu fitur “pasar” pada game action), dan lain sebagainya.

 

QTE tersebut pun akan disajikan pada sejumlah bagian cinematic di game ini, jadi kalau Sobat Gadget menemukan bagian cinematic di game ini, bukan  berarti Sobat Gadget sudah bisa meletakkan controller Sobat Gadget. Perlu diingat juga bahwa QTE yang  muncul di game ini tergolong cukup responsif dan membutuhkan untuk ditekan dengan cepat. Mengenai  kontrol, apabila gamers sudah cukup terbiasa dengan kontrol pada RE4, sepertinya gamers akan dapat  mudah beradaptasi dengan kontrol yang ada di game ini, karena game ini menyajikan kontrol setipe dengan  kontrol yang ada di RE4 sebagai kontrol default-nya. Sobat Gadget juga dapat menggunakan tombol D-pad  untuk meng-equip item yang Sobat Gadget punya, dengan syarat Sobat Gadget harus meng equip item-item  tersebut di kotak nomor dua, empat, enam, dan delapan (sesuai dengan arah pada D pad).

Yang baru dan cukup ditekankan pada game kali ini adalah hadirnya karakter sidekick Chris, Sheva Alomar. Kerjasama dan interaksi Chris-Sheva merupakan kunci sukses gamers untuk menyelesaikan game ini.  Bagaimana jadinya kalau Chris itu cuma sendirian menghadapi para majini (sebutan untuk zombie/manusia  yang telah terinfeksi virus di game kali ini)? Kayaknya game ini bakalan cepat selesai karena Chris  bukanlah Solid Snake (padahal saya sendiri juga enggak tahu gimana jadinya kalau Solid Snake harus  melawan zombie-zombie semacam ini). 
Sheva akan bergerak di game ini untuk membantu Chris, mulai dari  membantu dalam menyerang, melindungi, memberikan pasokan amunisi, item penyembuh, menyelamatkan Chris  di saat kritis, hingga berperan sebagai slot inventory tambahan. Dengan menekan tombol B (O di PS3),  gamers dapat memanfaatkan fitur partner action yang memungkinkan gamers untuk melewati beberapa hambatan secara bersama. Seperti halnya bermain dengan pemain yang sesungguhnya, Sheva tidak akan  selalu menempel pada Chris dan seringkali berada di luar penglihatan kita. Untuk menemukannya, gamers dapat menggunakan tombol fitur locate partner yang ada sebagai pelengkap fitur partner di game ini.  Interaksi Chris-Sheva juga akan sangat berpengaruh dalam menghadapi boss-boss level yang ada. 



Tingkat  intelijensial Sheva disini juga bisa dibilang cukup responsif dan aktif, walaupun bisa juga dibilang  cukup dibatasi secara program. Sheva disini seringkali menyerang secara membabi buta menghabiskan  peluru, memenuhi inventory Sobat Gadget dengan item yang sebenarnya masih belum tepat waktunya, menggunakan item penyembuh di saat yang masih dirasa belum kritis, dan cukup sering menghalangi penglihatan di saat mendesak. Game ini juga menyertakan fitur attack reaction di dalamnya, yang berperan untuk menambahkan kesan realistis friendly fire pada game ini. Tidak perlu merasa khawatir, karena fitur tersebut juga dapat di-nonaktifkan. So, walaupun Sheva bakalan lumayan sering bikin gamers agak emosi, santailah sedikit karena setidaknya doi itu cewek (penting enggak sie?).

Zombie yang gamers hadapi kali ini disebut dengan majini, sosok yang kurang lebih masih mirip dengan ganados di RE4. Terlihat lebih realistis dengan beragam senjata yang mereka bawa untuk menghabisi Chris dan Sheva. Merobohkannya belum berarti telah mengalahkannya. Setelah menembak majini yang ada, apabila ia terlihat cukup lengah, Chris dapat lanjut menyerang dengan straight, hook, jab, uppercut, atau backhand yang kuenceeng punya. Jadi, body macho Chris ini memang bukan cuma sekedar pajangan aja. AI dari musuh-musuh yang ada pun bisa dibilang cukup oke. Musuh-musuh yang mati seringkali menyisakan gold, item atau amunisi yang dapat diambil. Inventory yang disediakan disini pun cukup terbatas dan bersifat real time. Sementara gamers mengotak-atik isi inventory di tengah serangan majini, bisa saja gamers diserang oleh musuh-musuh yang ada. Senjata-senjata yang ada di game ini pun dapat di-upgrade atribut-atributnya, seperti kapasitas, kecepatan reload, kekuatan, dan sebagainya, dengan menggunakan gold yang dapat ditemukan di sepanjang level. 
Dengan mengumpulkan treasure atau perhiasan yang ditemukan di sepanjang level, gamers dapat menjualnya untuk memperoleh tambahan gold. Seperti di game-game action pada umumnya, RE5 juga menambahkan fitur cover dengan memanfaatkan “against wall” di dalamnya, walaupun masih seringkali terkesan kaku dan tidak seluwes yang ada di Gears of War.

Apabila gamers telah memainkan game ini untuk beberapa waktu ke depan, bisa jadi gamers akan  mendapatkan kesan-kesan yang cukup mengingatkan gamers dengan hal-hal yang telah ada di beberapa game lain sebelumnya. Selain itu, sejumlah boss juga hanya dapat dikalahkan dengan menggunakan perintah-perintah khusus dan dalam situasi yang cukup beragam. Dari cara-cara yang “diberlakukan” pada game ini, cukup untuk memberikan kesan gameplay yang cukup logis dan realistis. Hal tersebut cukup mengingatkan juga bahwa Chris hanyalah manusia biasa dan bukanlah Solid Snake (Solid Snake lagi yang dibawa-bawa).

Di beberapa bagian di game ini, Sobat Gadget juga akan menemukan situasi-situasi yang benar-benar dapat membunuh Chris, walaupun Sobat Gadget masih memiliki health penuh. Misalnya, ketika menghadapi buaya di perairan dan ketika Sobat Gadget dihempaskan oleh boss terakhir pada game ini (penasaran kayak gimana? Coba aja main sampai selesai, dijamin keren deh game-nya). Overall, gameplay dari game ini bisa dibilang cukup balance.
Graphics 9,5
Kualitas grafis kembali menjadi aspek yang ditonjolkan pada game ini. Kalau belum percaya, coba lihat perbedaan antara Chris yang dulu dan yang sekarang (lihat Hands-On RE5 Mr. Kelly). Chris yang sekarang memang benar terlihat lebih macho dan keren punya. Kualitas grafis dari environment pada game ini pun terlihat baik secara keseluruhan. Begitu juga dengan pencahayaannya. Detil wajah dan fisik dari karakter-karakter yang ada telah diperlihatkan dengan sangat baik. Bahkan, detil dari baju yang dikenakan oleh Chris pun kelihatan sangat nyata dan benar-benar seperti dirajut dengan benang. Antara in-game dan cinematic pun tidak terlalu banyak berbeda. 

 

Selain itu, game ini juga menyertakan fitur khusus yang memungkinkan gamers untuk mengganti filter in-game. Jadi, gamers dapat memainkan game ini dengan beberapa pilihan filter yang dapat di unlock. Apabila Sobat Gadget menginginkan game ini terkesan seperti film horror klasik, Sobat Gadget dapat menggunakannya apabila telah membuka pilihannya. Yang menarik, pada beberapa bagian di game ini juga menyertakan sedikit flashback ingatan Chris mengenai apa yang terjadi di RE pertamax. Nuansa mengenai RE yang pertama tersebut digambarkan menyerupai tempat yang ada di Devil May Cry. Walaupun hanya sedikit, saya jadi cukup tertarik apabila RE di-remake(lagi...) untuk konsol next-gen, dengan gameplay yang sama ataupun diadaptasikan dengan gameplay RE sekarang. Detil para majini yang diperlihatkan pun terlihat cukup mengerikan dan bervariasi. Visualisasi yang ditampilkan pada game ini pun punya kualitas yang bukan main. Ada kalanya

Sobat Gadget dapat melihat visualisasi environment secara keseluruhan yang menyerupai foto panorama yang nyata. Secara keseluruhan, kualitas grafis ini merupakan salah satu yang terbaik di kelasnya.  Masih belum percaya? Coba mainkan saja sendiri, tentunya bakal semakin baik lagi di TV yang punya kualitas maksimal. Satu lagi yang cukup bikin puas di game ini adalah loading time yang cepat. Sayangnya, game ini dikabarkan mengalami beberapa permasalahan pada versi 360-nya. Akan tetapi, hal tersebut tampaknya tidak terlalu banyak berpengaruh.

Sound 9
Memainkan game yang semacam ini tentunya bakal jadi garing tanpa kehadiran sound yang oke punya. Sound yang ada cenderung terdengar cukup tematis dan sejumlah musik telah diciptakan dengan bumbu-bumbu bergaya tradisional Afrika yang pas dengan setting pada game ini. Kualitas voice over pun terdengar cukup menghidupkan karakter-karakter yang ada. Sound-sound yang ada pun punya peranan yang sangat berpengaruh dalam bagian-bagian cinematic di game ini.
 
 
Longevity 9
Game ini dibagi ke dalam 6 chapter dengan masing-masing chapter terdiri dari 3 bagian. Game ini relatif tidak terlalu lama untuk diselesaikan sekali, namun punya sejumlah unlockable yang cukup menarik untuk dibuka, misalnya saja unlockable outfits untuk Chris dan Sheva, unlockable filters, action figure, dan sebagainya. Dengan menyelesaikan game ini, gamers juga dapat membuka mode tambahan New Game +, Sheva yang playable, Mercenaries Mode, serta pilihan opsi Infinite Ammo. Selain itu, game ini juga menyertakan fitur co-op multiplayer di dalamnya. Seperti game-game sejenis, cerita yang berkaitan dengan seri sebelumnya akan menjadi daya tarik bagi gamers untuk terus memainkan game ini hingga selesai dan mengetahui mengenai kelanjutan ceritanya. Mercenaries Mode dan tingkat kesulitan yang berbeda sepertinya akan menarik untuk dicari tahu walaupun Sobat Gadget sudah menyelesaikan game ini sekali.
 
Spesifikasi PC Minimal
Processor : Core 2 Quad Q6600 2.4 GHz | AMD Athlon II X3 455
OS : Windows Vista (32 Bit)
Graphics : AMD Radeon HD 4830
Nvidia GeForce 9800 GTX
RAM : 2 GB
Hard Drive: 8 GB
Direct X : DX 10


Spesifikasi PC Rekomendasi
Processor : Intel Core i5-680 3.6 GHz | AMD Athlon II X4 620
OS : Windows 7 (64 Bit)
Graphics : AMD Radeon HD 6950

Nvidia GeForce GTX 290

RAM : 4 GB

Hard Drive : 8 GB

Direct X : DX 11

 

 



Sinopsis
Cerita dari RE5 ini menceritakan tentang petualangan Chris Redfield (yang sekarang jadi jauh lebih keren dan gahar) di suatu negara (fiktif/rekaan) di kawasan Afrika yang disebut Kijuju. Chris kini  telah menjadi anggota dari sebuah kesatuan yang disebut Bioterrorism Security Assessment Alliance  (BSAA). Kali ini ia ditugaskan untuk menyelidiki sebuah insiden yang terjadi di wilayah yang menjadi setting game ini. Lagi-lagi Chris tidak akan sendiri dalam petualangannya.

 

Ia akan ditemani oleh  seorang cewek latin berumur 23 tahun yang bernama Sheva Alomar (Biarpun namanya Sheva, bukan berarti  doi punya hubungan darah sama pemain bola asal Ukraina). Tidak hanya berusaha melakukan investigasi  mengenai sesuatu yang terjadi di sana, kehilangan Jill terus membayangi dirinya. Keberadaan Sheva  sebagai partner-nya kali ini pun sempat mengingatkannya dengan trauma kehilangan Jill. Seiring dengan  penyelidikannya mengenai apa yang tengah terjadi di balik penyebaran virus di kawasan ini, Chris pun  berharap untuk bisa menemukan kembali Jill, walaupun harus berhadapan kembali dengan Albert Wesker yang  telah menjadi musuh bebuyutannya. Ia masih menyimpan keyakinan bahwa Jill masih hidup di suatu tempat.

Di game kali ini, gamers akan bertemu dengan beberapa tokoh baru dan keterkaitan mengenai asal dari virus yang tersebar. Yang pasti, game ini punya cerita yang tidak boleh dilewatkan oleh para penggemar setia franchise ini.


Gameplay 8,5
RE5 ini merupakan sesuatu yang baru, apabila game RE terakhir yang gamers mainkan adalah RE pertama (ya iyalah). Yup, karena bagi gamers yang sudah pernah memainkan RE4 di PS2 pastinya telah mengetahui bahwa  mekanisme gameplay-nya telah mengalami perubahan yang signifikan. Apabila RE pertama, kedua, dan ketiga  menerapkan sistem kamera yang fixed alias diam sementara karakter kita bergerak di dalamnya, RE4 telah  mengimplementasikan sudut pandang over-the shoulder pada gameplay-nya. Serupa dengan hal itu, RE5 juga  menerapkan sistem sejenis, yang sudah bukan merupakan hal baru lagi. Sama halnya seperti menggerakkan  Leon di RE4, gamers juga dapat mengarahkan sasaran tembak Chris secara manual, menggunakan serangan  melee untuk memastikan musuh benar-benar mati, menemukan kembali fitur QTE (yang sudah jadi salah satu fitur “pasar” pada game action), dan lain sebagainya.

 

QTE tersebut pun akan disajikan pada sejumlah bagian cinematic di game ini, jadi kalau Sobat Gadget menemukan bagian cinematic di game ini, bukan  berarti Sobat Gadget sudah bisa meletakkan controller Sobat Gadget. Perlu diingat juga bahwa QTE yang  muncul di game ini tergolong cukup responsif dan membutuhkan untuk ditekan dengan cepat. Mengenai  kontrol, apabila gamers sudah cukup terbiasa dengan kontrol pada RE4, sepertinya gamers akan dapat  mudah beradaptasi dengan kontrol yang ada di game ini, karena game ini menyajikan kontrol setipe dengan  kontrol yang ada di RE4 sebagai kontrol default-nya. Sobat Gadget juga dapat menggunakan tombol D-pad  untuk meng-equip item yang Sobat Gadget punya, dengan syarat Sobat Gadget harus meng equip item-item  tersebut di kotak nomor dua, empat, enam, dan delapan (sesuai dengan arah pada D pad).

Yang baru dan cukup ditekankan pada game kali ini adalah hadirnya karakter sidekick Chris, Sheva Alomar. Kerjasama dan interaksi Chris-Sheva merupakan kunci sukses gamers untuk menyelesaikan game ini.  Bagaimana jadinya kalau Chris itu cuma sendirian menghadapi para majini (sebutan untuk zombie/manusia  yang telah terinfeksi virus di game kali ini)? Kayaknya game ini bakalan cepat selesai karena Chris  bukanlah Solid Snake (padahal saya sendiri juga enggak tahu gimana jadinya kalau Solid Snake harus  melawan zombie-zombie semacam ini). 
Sheva akan bergerak di game ini untuk membantu Chris, mulai dari  membantu dalam menyerang, melindungi, memberikan pasokan amunisi, item penyembuh, menyelamatkan Chris  di saat kritis, hingga berperan sebagai slot inventory tambahan. Dengan menekan tombol B (O di PS3),  gamers dapat memanfaatkan fitur partner action yang memungkinkan gamers untuk melewati beberapa hambatan secara bersama. Seperti halnya bermain dengan pemain yang sesungguhnya, Sheva tidak akan  selalu menempel pada Chris dan seringkali berada di luar penglihatan kita. Untuk menemukannya, gamers dapat menggunakan tombol fitur locate partner yang ada sebagai pelengkap fitur partner di game ini.  Interaksi Chris-Sheva juga akan sangat berpengaruh dalam menghadapi boss-boss level yang ada. 



Tingkat  intelijensial Sheva disini juga bisa dibilang cukup responsif dan aktif, walaupun bisa juga dibilang  cukup dibatasi secara program. Sheva disini seringkali menyerang secara membabi buta menghabiskan  peluru, memenuhi inventory Sobat Gadget dengan item yang sebenarnya masih belum tepat waktunya, menggunakan item penyembuh di saat yang masih dirasa belum kritis, dan cukup sering menghalangi penglihatan di saat mendesak. Game ini juga menyertakan fitur attack reaction di dalamnya, yang berperan untuk menambahkan kesan realistis friendly fire pada game ini. Tidak perlu merasa khawatir, karena fitur tersebut juga dapat di-nonaktifkan. So, walaupun Sheva bakalan lumayan sering bikin gamers agak emosi, santailah sedikit karena setidaknya doi itu cewek (penting enggak sie?).

Zombie yang gamers hadapi kali ini disebut dengan majini, sosok yang kurang lebih masih mirip dengan ganados di RE4. Terlihat lebih realistis dengan beragam senjata yang mereka bawa untuk menghabisi Chris dan Sheva. Merobohkannya belum berarti telah mengalahkannya. Setelah menembak majini yang ada, apabila ia terlihat cukup lengah, Chris dapat lanjut menyerang dengan straight, hook, jab, uppercut, atau backhand yang kuenceeng punya. Jadi, body macho Chris ini memang bukan cuma sekedar pajangan aja. AI dari musuh-musuh yang ada pun bisa dibilang cukup oke. Musuh-musuh yang mati seringkali menyisakan gold, item atau amunisi yang dapat diambil. Inventory yang disediakan disini pun cukup terbatas dan bersifat real time. Sementara gamers mengotak-atik isi inventory di tengah serangan majini, bisa saja gamers diserang oleh musuh-musuh yang ada. Senjata-senjata yang ada di game ini pun dapat di-upgrade atribut-atributnya, seperti kapasitas, kecepatan reload, kekuatan, dan sebagainya, dengan menggunakan gold yang dapat ditemukan di sepanjang level. 
Dengan mengumpulkan treasure atau perhiasan yang ditemukan di sepanjang level, gamers dapat menjualnya untuk memperoleh tambahan gold. Seperti di game-game action pada umumnya, RE5 juga menambahkan fitur cover dengan memanfaatkan “against wall” di dalamnya, walaupun masih seringkali terkesan kaku dan tidak seluwes yang ada di Gears of War.

Apabila gamers telah memainkan game ini untuk beberapa waktu ke depan, bisa jadi gamers akan  mendapatkan kesan-kesan yang cukup mengingatkan gamers dengan hal-hal yang telah ada di beberapa game lain sebelumnya. Selain itu, sejumlah boss juga hanya dapat dikalahkan dengan menggunakan perintah-perintah khusus dan dalam situasi yang cukup beragam. Dari cara-cara yang “diberlakukan” pada game ini, cukup untuk memberikan kesan gameplay yang cukup logis dan realistis. Hal tersebut cukup mengingatkan juga bahwa Chris hanyalah manusia biasa dan bukanlah Solid Snake (Solid Snake lagi yang dibawa-bawa).

Di beberapa bagian di game ini, Sobat Gadget juga akan menemukan situasi-situasi yang benar-benar dapat membunuh Chris, walaupun Sobat Gadget masih memiliki health penuh. Misalnya, ketika menghadapi buaya di perairan dan ketika Sobat Gadget dihempaskan oleh boss terakhir pada game ini (penasaran kayak gimana? Coba aja main sampai selesai, dijamin keren deh game-nya). Overall, gameplay dari game ini bisa dibilang cukup balance.
Graphics 9,5
Kualitas grafis kembali menjadi aspek yang ditonjolkan pada game ini. Kalau belum percaya, coba lihat perbedaan antara Chris yang dulu dan yang sekarang (lihat Hands-On RE5 Mr. Kelly). Chris yang sekarang memang benar terlihat lebih macho dan keren punya. Kualitas grafis dari environment pada game ini pun terlihat baik secara keseluruhan. Begitu juga dengan pencahayaannya. Detil wajah dan fisik dari karakter-karakter yang ada telah diperlihatkan dengan sangat baik. Bahkan, detil dari baju yang dikenakan oleh Chris pun kelihatan sangat nyata dan benar-benar seperti dirajut dengan benang. Antara in-game dan cinematic pun tidak terlalu banyak berbeda. 

 

Selain itu, game ini juga menyertakan fitur khusus yang memungkinkan gamers untuk mengganti filter in-game. Jadi, gamers dapat memainkan game ini dengan beberapa pilihan filter yang dapat di unlock. Apabila Sobat Gadget menginginkan game ini terkesan seperti film horror klasik, Sobat Gadget dapat menggunakannya apabila telah membuka pilihannya. Yang menarik, pada beberapa bagian di game ini juga menyertakan sedikit flashback ingatan Chris mengenai apa yang terjadi di RE pertamax. Nuansa mengenai RE yang pertama tersebut digambarkan menyerupai tempat yang ada di Devil May Cry. Walaupun hanya sedikit, saya jadi cukup tertarik apabila RE di-remake(lagi...) untuk konsol next-gen, dengan gameplay yang sama ataupun diadaptasikan dengan gameplay RE sekarang. Detil para majini yang diperlihatkan pun terlihat cukup mengerikan dan bervariasi. Visualisasi yang ditampilkan pada game ini pun punya kualitas yang bukan main. Ada kalanya

Sobat Gadget dapat melihat visualisasi environment secara keseluruhan yang menyerupai foto panorama yang nyata. Secara keseluruhan, kualitas grafis ini merupakan salah satu yang terbaik di kelasnya.  Masih belum percaya? Coba mainkan saja sendiri, tentunya bakal semakin baik lagi di TV yang punya kualitas maksimal. Satu lagi yang cukup bikin puas di game ini adalah loading time yang cepat. Sayangnya, game ini dikabarkan mengalami beberapa permasalahan pada versi 360-nya. Akan tetapi, hal tersebut tampaknya tidak terlalu banyak berpengaruh.

Sound 9
Memainkan game yang semacam ini tentunya bakal jadi garing tanpa kehadiran sound yang oke punya. Sound yang ada cenderung terdengar cukup tematis dan sejumlah musik telah diciptakan dengan bumbu-bumbu bergaya tradisional Afrika yang pas dengan setting pada game ini. Kualitas voice over pun terdengar cukup menghidupkan karakter-karakter yang ada. Sound-sound yang ada pun punya peranan yang sangat berpengaruh dalam bagian-bagian cinematic di game ini.
 
 
Longevity 9
Game ini dibagi ke dalam 6 chapter dengan masing-masing chapter terdiri dari 3 bagian. Game ini relatif tidak terlalu lama untuk diselesaikan sekali, namun punya sejumlah unlockable yang cukup menarik untuk dibuka, misalnya saja unlockable outfits untuk Chris dan Sheva, unlockable filters, action figure, dan sebagainya. Dengan menyelesaikan game ini, gamers juga dapat membuka mode tambahan New Game +, Sheva yang playable, Mercenaries Mode, serta pilihan opsi Infinite Ammo. Selain itu, game ini juga menyertakan fitur co-op multiplayer di dalamnya. Seperti game-game sejenis, cerita yang berkaitan dengan seri sebelumnya akan menjadi daya tarik bagi gamers untuk terus memainkan game ini hingga selesai dan mengetahui mengenai kelanjutan ceritanya. Mercenaries Mode dan tingkat kesulitan yang berbeda sepertinya akan menarik untuk dicari tahu walaupun Sobat Gadget sudah menyelesaikan game ini sekali.
 
Spesifikasi PC Minimal
Processor : Core 2 Quad Q6600 2.4 GHz | AMD Athlon II X3 455
OS : Windows Vista (32 Bit)
Graphics : AMD Radeon HD 4830
Nvidia GeForce 9800 GTX
RAM : 2 GB
Hard Drive: 8 GB
Direct X : DX 10


Spesifikasi PC Rekomendasi
Processor : Intel Core i5-680 3.6 GHz | AMD Athlon II X4 620
OS : Windows 7 (64 Bit)
Graphics : AMD Radeon HD 6950

Nvidia GeForce GTX 290

RAM : 4 GB

Hard Drive : 8 GB

Direct X : DX 11

 

 


Spesifikasi PC untuk Resident Evil 4


Musuh di Resident Evil 4 ini di desain dengan sebaik mungkin agar dapat menghancurkan para pemain Survival Horor yang sudah Profesional sekalipun, karena musuh-musuh yang ada pad Resident Evil 4 ini dapat menghindar ke arah samping belakang bahkan menunduk saat si Protagonis sedang berusaha untuk membidik kepala musuh yang terus bergerak sehingga mempersulit jalanya permainan.





Selain itu terdapat gerakan goyangan tangan yang membuat para pemain kesulitan saat membidik musuh yang ada di game ini, dan jika Sobat gadget baru pertama kali memainkan game Resident Evil 4 ini di sarankan memilih tingkat kesulitan normal agar ketegangan saat memainkan game ini semakin membuat jantung Sobat gadget berdegup kencang itu jiga Sobat gadget adalah gamer yang sudah berada di tingkat lanjut/Profesional, tapi jika Sobat gadget adalah gamer amatir/pemula saya yakin kesulitan normal sekalipun merupakan tingkat kesulitan yang menurut Sobat gadget paling susah.





Jadi sangat di sarankan untuk para pemula memilih tingkat kesulitan easy saja, dan setelah selesai menamatkan gamenya baru main yang normal, tapi jika Sobat gadget nekat memilih kesulitan normal atau bahkan pro saat pertama kali Sobat gadget memainkan game ini di jamin Sobat gadget akan mati puluhan kali di scane-scane pertama ini, karena di awal-awal permainan saja Sobat gadget akan langsung berhadapan dengan orang pembawa gergaji mesin yang siap menebas leher Sobat gadget sampai putus.


Spesifikasi PC Minimal
CPU : Pentium III or AMD Athlon (or better)
OS : Windows 2000/XP (only)

RAM : 256 MB

Video Card : 128 MB DirectX 9.0c-compliant AGP / PCI Express w/ Shader 2.0 or higher (NVIDIA GeForce 6/7 families+ /ATI Radeon X Series+ [X200 not supported])

Hard Drive : 3.5 GB

Spesifikasi PC Rekomendasi
CPU: Pentium 4/Athlon XP or better

OS : Windows 2000/XP (only)

RAM : 512 MB

Video Card : 256 MB DirectX 9.0c-compliant AGP / PCI Express w/ Shader 2.0 or higher (NVIDIA GeForce 6/7 families+ /ATI Radeon X Series+ [X200 not supported])

Hard Drive : 3.5 GB

 


Musuh di Resident Evil 4 ini di desain dengan sebaik mungkin agar dapat menghancurkan para pemain Survival Horor yang sudah Profesional sekalipun, karena musuh-musuh yang ada pad Resident Evil 4 ini dapat menghindar ke arah samping belakang bahkan menunduk saat si Protagonis sedang berusaha untuk membidik kepala musuh yang terus bergerak sehingga mempersulit jalanya permainan.





Selain itu terdapat gerakan goyangan tangan yang membuat para pemain kesulitan saat membidik musuh yang ada di game ini, dan jika Sobat gadget baru pertama kali memainkan game Resident Evil 4 ini di sarankan memilih tingkat kesulitan normal agar ketegangan saat memainkan game ini semakin membuat jantung Sobat gadget berdegup kencang itu jiga Sobat gadget adalah gamer yang sudah berada di tingkat lanjut/Profesional, tapi jika Sobat gadget adalah gamer amatir/pemula saya yakin kesulitan normal sekalipun merupakan tingkat kesulitan yang menurut Sobat gadget paling susah.





Jadi sangat di sarankan untuk para pemula memilih tingkat kesulitan easy saja, dan setelah selesai menamatkan gamenya baru main yang normal, tapi jika Sobat gadget nekat memilih kesulitan normal atau bahkan pro saat pertama kali Sobat gadget memainkan game ini di jamin Sobat gadget akan mati puluhan kali di scane-scane pertama ini, karena di awal-awal permainan saja Sobat gadget akan langsung berhadapan dengan orang pembawa gergaji mesin yang siap menebas leher Sobat gadget sampai putus.


Spesifikasi PC Minimal
CPU : Pentium III or AMD Athlon (or better)
OS : Windows 2000/XP (only)

RAM : 256 MB

Video Card : 128 MB DirectX 9.0c-compliant AGP / PCI Express w/ Shader 2.0 or higher (NVIDIA GeForce 6/7 families+ /ATI Radeon X Series+ [X200 not supported])

Hard Drive : 3.5 GB

Spesifikasi PC Rekomendasi
CPU: Pentium 4/Athlon XP or better

OS : Windows 2000/XP (only)

RAM : 512 MB

Video Card : 256 MB DirectX 9.0c-compliant AGP / PCI Express w/ Shader 2.0 or higher (NVIDIA GeForce 6/7 families+ /ATI Radeon X Series+ [X200 not supported])

Hard Drive : 3.5 GB

 

Spesifikasi PC Untuk Game Devil May Cry 5


Siapa yang tidak kenal dengan game DMC,sebuah game petualangan yang menceritakan tentang seorang lelaki setengah iblis dan setengah manusia yang bernama Dante yang memiliki misi memusnahkan para Demons (Iblis) dengan menggunakan pedang Sword Rebellion dan dua senjatanya ebong dan evory.


Dalam serial terbaru DMC banyak sekali perubahan yang di lakukan oleh CAPCOM salah satunya yaitu perubahan gaya Dante yang sebelumnya berambut panjang,namun pada serial ini tampak Dante berambut Mohawk.kini game ini sudah di rilis untuk versi (PC,Xbox 360,PS3,PS4,Xbox One).dan berikut spesifikasinya..








Minimum Requirements

Processor   : Core 2 Duo E4600 2.4 GHz | AMD Athlon 64 X2 Dual Core 5400+
OS             : Windows XP, Vista, 7, 8 (32 Bit)
Graphics     : AMD Radeon HD 3850
                    Nvidia GeForce GTS 8800
RAM           : 2 GB
HDD           :  9 GB
Direct X       : DX 9


GD Adjusted Requirements

Processor   : Core 2 Duo E6850 3.0 GHz | AMD Athlon II X2 260
OS             : Windows 7 (64 Bit)
Graphics     : AMD Radeon HD 4830
                    Nvidia GeForce GTS 250
RAM           : 3 GB
HDD           : 9 GB
Direct X       : DX 9


Recommended Requirements

Processor   : Core 2 Quad Q6600 2.4 GHz | AMD Athlon II X4 620
OS             : Windows 7, 8 (64 Bit)
Graphics     : AMD Radeon HD 6770
                    Nvidia GeForce GTX 260
RAM           :  4 GB
HDD           :  9 GB
Direct X       : DX 9



Siapa yang tidak kenal dengan game DMC,sebuah game petualangan yang menceritakan tentang seorang lelaki setengah iblis dan setengah manusia yang bernama Dante yang memiliki misi memusnahkan para Demons (Iblis) dengan menggunakan pedang Sword Rebellion dan dua senjatanya ebong dan evory.


Dalam serial terbaru DMC banyak sekali perubahan yang di lakukan oleh CAPCOM salah satunya yaitu perubahan gaya Dante yang sebelumnya berambut panjang,namun pada serial ini tampak Dante berambut Mohawk.kini game ini sudah di rilis untuk versi (PC,Xbox 360,PS3,PS4,Xbox One).dan berikut spesifikasinya..








Minimum Requirements

Processor   : Core 2 Duo E4600 2.4 GHz | AMD Athlon 64 X2 Dual Core 5400+
OS             : Windows XP, Vista, 7, 8 (32 Bit)
Graphics     : AMD Radeon HD 3850
                    Nvidia GeForce GTS 8800
RAM           : 2 GB
HDD           :  9 GB
Direct X       : DX 9


GD Adjusted Requirements

Processor   : Core 2 Duo E6850 3.0 GHz | AMD Athlon II X2 260
OS             : Windows 7 (64 Bit)
Graphics     : AMD Radeon HD 4830
                    Nvidia GeForce GTS 250
RAM           : 3 GB
HDD           : 9 GB
Direct X       : DX 9


Recommended Requirements

Processor   : Core 2 Quad Q6600 2.4 GHz | AMD Athlon II X4 620
OS             : Windows 7, 8 (64 Bit)
Graphics     : AMD Radeon HD 6770
                    Nvidia GeForce GTX 260
RAM           :  4 GB
HDD           :  9 GB
Direct X       : DX 9


Minggu, 05 Maret 2017

Spesifikasi Devil May Cry 4 PC



Minimum Requirements:

  • OS:Windows 7, Windows 8.1
  • Processor:Intel(R) Core(TM) 2 Duo 2.4GHz, AMD Athlon(TM) X2 2.8 GHz
  • Memory:2 GB RAM
  • Graphics: NVIDIA(R) GeForce(R) 8800 GTS, AMD Radeon(TM) HD 3850
  • DirectX:Version 10
  • Hard Drive: 27 GB available space
  • Sound Card: DirectSound Support (DirectX® 9.0c)

Recommended Requirements:

  • OS: Windows 7, Windows 8.1
  • Processor: Intel(R) Core(TM) i3 3.0GHz, AMD FX-4100 3.6 GHz
  • Memory: 2 GB RAM
  • Graphics: NVIDIA(R) GeForce(R) GTX 570, AMD Radeon(TM) HD 7790
  • DirectX:Version 10
  • Hard Drive: 27 GB available space
  • Sound Card: DirectSound Support (DirectX® 9.0c)

 



Minimum Requirements:

  • OS:Windows 7, Windows 8.1
  • Processor:Intel(R) Core(TM) 2 Duo 2.4GHz, AMD Athlon(TM) X2 2.8 GHz
  • Memory:2 GB RAM
  • Graphics: NVIDIA(R) GeForce(R) 8800 GTS, AMD Radeon(TM) HD 3850
  • DirectX:Version 10
  • Hard Drive: 27 GB available space
  • Sound Card: DirectSound Support (DirectX® 9.0c)

Recommended Requirements:

  • OS: Windows 7, Windows 8.1
  • Processor: Intel(R) Core(TM) i3 3.0GHz, AMD FX-4100 3.6 GHz
  • Memory: 2 GB RAM
  • Graphics: NVIDIA(R) GeForce(R) GTX 570, AMD Radeon(TM) HD 7790
  • DirectX:Version 10
  • Hard Drive: 27 GB available space
  • Sound Card: DirectSound Support (DirectX® 9.0c)

 

Spesifikasi PC untuk GOD OF WAR 2

Spesifikasi PC untuk GOD OF WAR 2







Walaupun Kratos telah menjadi Dewa Perang (setelah membunuh Ares dalam God of War seri pertama) ia tak nyaman duduk di singgasana dewanya. Ambisinya akan perang perang dan perang membuat Zeus geram, sehingga dalam seri GOW2 Zeuslah yang menjadi musuh utama Kratos. Tetapi sebelum melawan Zeus ada beberapa Boss yang harus dikalahkan mulai dari Colossus, Theseus, Barbarian King, Lahkesis, Atropos, dll


DAFTAR SENJATA DAN MAGIC GOD OF WAR 2


Senjata :

  • Blade of Olympus
  • Spear of Destiny
  • Barbarian Hammer
  • Athena's Blade

Magic :
  • Typhon's Bane
  • Cronos Rage
  • Head of Euryale
  • Atlas Quake

Gamers bisa upgrade level senjata dan magic dengan cara mengumpulkan Orbs selama permainan.

SCREENSHOT









SPESIFIKASI MINIMUM PC :

  • System : Windows XP / Vista / 7
  • Pentium 4 @ 2,4 GHz
  • RAM : 1 GB or Higher
  • HDD : 1,5 GB Free Disk Space
  • 128 Mb VGA Memory
  • DirectX 9.0 ( Click Here )

CARA MEMAINKAN GAME GOW 2 DI PC :
  1. Setelah file berhasil di download, kemudian gabungkan.
  2. Extract Filenya
  3. Buka file >> Setup.exe
  4. Apabila proses instal selesai, buka >> God of War II.exe
  5. Game siap dimainkan.

 




Spesifikasi PC untuk GOD OF WAR 2







Walaupun Kratos telah menjadi Dewa Perang (setelah membunuh Ares dalam God of War seri pertama) ia tak nyaman duduk di singgasana dewanya. Ambisinya akan perang perang dan perang membuat Zeus geram, sehingga dalam seri GOW2 Zeuslah yang menjadi musuh utama Kratos. Tetapi sebelum melawan Zeus ada beberapa Boss yang harus dikalahkan mulai dari Colossus, Theseus, Barbarian King, Lahkesis, Atropos, dll


DAFTAR SENJATA DAN MAGIC GOD OF WAR 2


Senjata :

  • Blade of Olympus
  • Spear of Destiny
  • Barbarian Hammer
  • Athena's Blade

Magic :
  • Typhon's Bane
  • Cronos Rage
  • Head of Euryale
  • Atlas Quake

Gamers bisa upgrade level senjata dan magic dengan cara mengumpulkan Orbs selama permainan.

SCREENSHOT









SPESIFIKASI MINIMUM PC :

  • System : Windows XP / Vista / 7
  • Pentium 4 @ 2,4 GHz
  • RAM : 1 GB or Higher
  • HDD : 1,5 GB Free Disk Space
  • 128 Mb VGA Memory
  • DirectX 9.0 ( Click Here )

CARA MEMAINKAN GAME GOW 2 DI PC :
  1. Setelah file berhasil di download, kemudian gabungkan.
  2. Extract Filenya
  3. Buka file >> Setup.exe
  4. Apabila proses instal selesai, buka >> God of War II.exe
  5. Game siap dimainkan.

 




 
My Studio Copyright © 2012 Design by Ipietoon Blogger Template